Rabu, 09 Desember 2020

Musim Jeruk Penghujung Desember

 

    


    Jeruk merupakan salah satu buah yang mudah untuk kita jumpai di Indonesia. Pada bulan Desember ini banyak sekali toko buah baik di pasar, supermarket dan mall memiliki stok buah jeruk lebih banyak dibanding biasanya. Tidak terkecuali di Jepon. Musim jeruk di daerah ini sedang baik-baiknya.

    Di Jepon jeruk mandarin dipatok mulai Rp 23.000,00- Rp 27.000,00/kg. Jeruk yang kita kenal sebagai buah dengan kandungan vitamin C yang begitu melimpah ini tentu saja dapat diolah menjadi berbagai makanan dan minuman seperti jus jeruk, puding jeruk,keripik jeruk, manisan jeruk bahkan bisa diolah menjadi sambal jeruk yang memiliki cita rasa unik.

    Untuk mengolah sambal jeruk caranya cukup mudah, yaitu:

     Bahan:

     - 3 buah jeruk mandarin

    - 3 buah bawang putih

    - 6 buah bawang merah

    - 20 biji cabai rawit merah

    - 1/2 buah tomat

    - terasi, gula, garam, minyak secukupnya

    Cara memasak:

    1. Siapkan buah jeruk mandarin kupas dan potong perbiji menjadi 2

    2. Kupas bawang putih dan bawang merah

    3. Goreng tomat, bawang, bawang merah, terasi, dan cabai.

    4. Siapkan cobek, tuang bahan yang digoreng tambahkan garam dan gula

    5. Uleg kasar dan masukkan jeruk potong


    Sungguh varitif ya teman! Selamat mencoba 😊


Kesehatan Gigi Era Covid-19

 


Sejak munculnya cluster covid-19 di Indonesia, banyak sistem kehidupan berubah tak terkecuali sektor kesehatan gigi dan mulut. Berbagai layanan kesehatan gigi dan mulut sempat terhenti karena proses penularan covid-19 berasal dari cipratan droplets. Namun era New Normal mulai diterapkan. Layanan kesehatan gigi dan mulut mulai diadakan kembali. Dengan bebrbagai langkah pencegahan diharapkan masyarakat dapat menerima layanan kesehatan gigi dan mulut di tengah pandemi. Lalu apa saja yang harus kita laksanakan sebagai tenaga kesehatan gigi dan mulut dalam memberi pelayanan kesehatan ?

1. Gunakan APD lengkap

APD lengkap harus digunakan untuk mencegah semaksimal mungkin penularan virus. Masker, penutup kepala, kacamata googles, apron, handscoon, alas kaki. APD yang disarankan adalah level 2-3.




 (cr. inaheart.org)

2.    Cek suhu pasien dan riwayat perjalanan

Hal ini sangat penting dilakukan. Sebelum pasien melakukan perawatan usahakan suhu pasien normal dan riwayat perjalanan. Dengan melakukan pengecekan ini kita dapat menentukan pasien tersebut layak untuk diberikan perawatan atau tidak.

 

3.    Segera lakukan sterilisasi dan desinfeksi alat

Lakukan sterilisasi dan deinfeksi terhadap alat yang digunakan dan dental chair. Hal ini dapat meminimalisir bakteri atau virus hinggap pada alat.

 

4.    Buang APD setelah digunakan

Setelah pelayanan selesai, lepaskanlah APD dan buanglah pada tempatnya.

 

5.    Jaga kebersihan diri dan kesehatan

Segeralah mandi seusai melakukan pelayanan. Gantilah baju yang digunakan dan rendam dengan larutan detergen. Jangan lupa konsumsi vitamin dan rajin berolahraga untuk meningkatkan imunitas.


Puskesmas Semowo, Diantara hutan, sawah, dan harapan masyarakat

 

Puskesmas Semowo adalah puskesmas yang terletak di Desa Semowo, Kecamaan Pabelan, Kabupaten Salatiga. Puskesmas yang terletak jauh dari pusat kota ini sangat ramai dengan ruangan cukup kecil dibanding dengan masyarakat yang datang untuk menikmati layanan kesehatan. 

Puskesmas ini memulai pendaftaran dari pukul 07.30-12.00 WIB setiap hari senin-sabtu. Walau memiliki ruang yang terbatas, puskesmas ini sangat cermat dala melayani masyarakat yang datang setiap harinya. Berikut adalah ruangan dan kegiatan oleh puskesmas yang dapat dinikmati mayarakat sekitar antara lain adalah:

1.     Ruang Pendaftaran dan Rekam Medik

Ruangan ini merupakan ruang dimana masyaraka mendaftar dan dikualifikasikan perawatan apa yang akan diterima dan dikelompokkan sesuai dengan poli yang dituju.

2.     Poli Gigi dan mulut

Di poli ini masyarakat dapat mendapatkan layanan asuhan kesehatan gigi dan mulut yang diantaranya penambalan gigi, pembersihan karang gigi, pencabutan gigi dan layanan lain. Poli gigi Puskesmas Semowo dipimpin oleh satu dokter gigi dan satu perawat gigi. Selain itu banyak kegiatan kesehatan gigi dan mulut yang dilakukan unit poli gigi di SD lingkungan Semowo. Kegitan kesehatan gigi ini banyak diapresiasi oleh masyarakat karena banyak masalah kesehatan gigi anak usia sekolah yang teratasi. 


 (Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut di Sekolah)

3.     Poli Umum

Poli Umum merupakan poli dimana masyarakat mendapatkan layanan kesehatan secara umum. Poli ini merupakan unit paling ramai. Poli yang memiliki 1 dokter umum dan 3 perawat ini setiap harinya bisa melayani 10-40 orang setiap harinya. Selain itu poli umum juga mengadakan pemeriksaan rutin bagi lansia yang berada di lingkungan sekitar secara rutin.


 (Poslansia)

4.     Poli Kesehatan Ibu dan Anak

Poli ini khusus diperuntukkan bagi ibu hamil dan anak-anak balita yang mengalami masalah kesehatan. Dibantu oleh seorang dokter, satu orang bidan dan satu orang perawat.

5.     Ruang IGD

Ruangan ini terletak di bagian paling depan gedung puskesmas. Ruang IGD puskesmas ini diperuntukkan untuk pasien yang membutuhkan penanganan segera atau kasus kegawatdaruratan seperti kecelakaan.

6.     Ruang Persalinan

Ruang persalinan puskesmas memiliki luas yang cukup besar. Diruangan ini difungsikan untuk melakukan persalinan oleh dokter atau bidan.


                Puskesmas Semowo sangat aktif dalam melakukan penyuluhan dan pemeriksaan kepada masyarakat. Selain itu pemberdayaan kader juga dilaksanakan tak terkecuali pemberdayaan siswa-siswi SMP-SMA dalam PIK-Remaja. Kegiatan ini adalah kegiatan yang mewadahi siswa-siswi untuk menjadi konselor sebaya demi remaja sehat , jauh seks bebas dan narkoba. 

      


(Pembentukan Kader PIK-Remaja)



 

 

 

 

 

 


Senin, 12 Oktober 2020

Karang Gigi Masyarakat Daerah Berkapur

 

KARANG GIGI MASYARAKAT DAERAH BERKAPUR

(cr. foto : klikdokter)

Karang gigi merupakan salah satu masalah kesehatan gigi dan mulut yang sering dijumpai di Indonesia. Sering kita jumpai di lingkungan sekitar baik keluarga, teman, saudara ataupun tetangga kita mengalami masalah gigi tersebut. Lalu apa sebenarnya karang gigi? Karang gigi merupakan kumpulan plak yang mengalami klasifikasi dan melekat erat pada permukaan gigi serta objek solid lainnya didalam mulut serta gigi, menjadi kasar dan terasa tebal. Kalkulus terbentuk oleh adanya pengendapan sisa makanan dengan air ludah serta kuman-kuman maka terjadilah proses pengapuran yang lama kelamaan menjadi keras (Wungkana, dkk 2014)

Penyebab karang gigi juga dipengaruhi oleh faktor eksternal salah satunya adalah air. Kualitas air yang dikonsumsi masyarakat menentukan derajat kesehatan masyarakat tersebut, termasuk pada karang gigi. Kandungan kapur yang dibawa oleh air merupakan bahan yang berpengaruh pada kalsium dan fosfor yang merupakan bahan dalam proses pembentukan karang pada gigi. Standar normal kalsium dalam air minum adalah 100 mg/liter air. Apabila air minum memiliki konsentrasi kalsium yang lebih tinggi dapat meningkatkan kepekatan air ludah sehingga membentuk pangapuran dan menjadi karang gigi. Menurut beberapa penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa masyarakat pengkonsumsi air berkapur memiliki tingkat keparahan karanggigi lebih tinggi dibanding dengan masyarakat yang mengkonsumsi air isi ulang.

Di Indonesia sendiri banyak wilayah yang di dalamnya mengandalkan sumur gali untuk memenuhi kebutuhannya akan air minum. Banyak wilayah yang mengandalkan air minum yang mengandung kapur karena berada di daerah yang dilintasi oleh pengunungan berkapur. Lalu, bagaimanakah cara untuk memperlambat tingginya karang gigi walau mengkonsumsi air berkapur? Berikut adalah caranya:

1.      Menggosok gigi minimal 2 kali sehari setelah sarapan dan sebelum tidur

2.      Memakan makanan yang berserat

3.      Melakukan tindakan pembersihan karang gigi secara berkala

4.      Memeriksakan kondisi gigi dan mulut secara rutin minimal 6 bulan sekali

5.      Mengganti air minum dengan kandungan kapur lebih rendah.

 

Ingat! Kebersihan gigi dan mulut sangat penting untuk dijaga! Sayangi gigimu, lindungi senyummu! ✧◝(⁰▿⁰)◜✧

 Esther

Senin, 05 Oktober 2020

Perjalanan kecil

               "When the flower bloom so does hope"



"In other city, there's autumn, but in my heart it is spring!"


 

Hope you have a great day like the flowers too! 

believe me every fall comes,

 there will be a spring after.


Catatan Pertama Esther




"Catatan Pertama"

                                    
Catatan pertama
Catatan pembuka
Catatan dimana pertama kali bersua
Catatan dimana sebuah kisah bermula...
                                                
Selamat datang cerita
Dari aku penulis alinea
Alinea dari catatan ambigu tentang hidup
Alinea dari catatan tentang terang dan redup
Tentang perjalanan ataupun cerita yang tak kunjung tutup

Lalu apa kalian ingin berjalan besama catatanku?
Kalau enggan tak apa,
Karena catatan ini hanya catatan sederhana
Ketika orang lain memalingkan muka


                                                                                                                                                                                                                                  milikku,
Esther

 

Musim Jeruk Penghujung Desember

            Jeruk merupakan salah satu buah yang mudah untuk kita jumpai di Indonesia.  Pada bulan Desember ini banyak sekali toko buah baik...